tirai berlabuh

Thursday, July 15, 2010

Makna Cinta Dan Perkahwinan

Suatu ketika Plato terlibat dalam perbincangan dengan gurunya…

Plato bertanyakan makna cinta dan gurunya pun menjawab:

“Masuklah ke dalam hutan, pilih dan ambillah satu ranting yang menurutmu paling
baik, tetapi engkau haruslah berjalan ke depan dan jangan kembali ke belakang. Pada
saat kau sudah memutuskan pilihanmu, keluarlah dari hutan dengan ranting tersebut”.

Maka masuklah Plato ke dalam hutan dan keluarlah Plato tanpa membawa sebatang
ranting pun. Gurunya pun bertanya, maka jawab Plato:

“Saya sebenarnya sudah menemui ranting yang bagus, tetapi saya berfikir barangkali
di depan saya ada ranting yang lebih baik. Tetapi setelah saya berjalan ke depan
ternyata ranting yang sudah saya tinggalkan tadilah yang terbaik. Maka saya keluar
dari hutan tanpa membawa apa-apa.”

Guru itupun berkata:

“Itulah cinta”

Lalu Plato pun bertanya apakah makna perkahwinan

Guru pun menjawab:

”Sama seperti ranting tadi, namun kali ini engkau haruslah membawa satu pohon
yang kau fikir paling baik dan bawalah keluar dari hutan.”

Maka masuklah Plato ke dalam hutan dan keluarlah Plato dengan membawa pohon
yang tidak terlalu tinggi juga tidak terlalu indah.Gurunya pun bertanya, maka jawab
Plato:

“Saya bertemu pohon yang indah daunnya, besar batangnya…tetapi saya tak dapat
memotongnya dan pastilah saya tak mampu membawanya keluar dari dalam
hutan…akhirnya saya tinggalkan. Kemudian saya menemui pohon yang tidak terlalu
buruk, tidak terlalu tinggi dan saya pikir mampu membawanya kerana mungkin saya
tidak akan menemui pohon seperti ini didepan sana. Akhirnya saya pilih pohon ini
kerana saya yakin mampu merawatnya dan menjadikannya indah.”

Lalu sang guru berkata:

“Itulah makna perkahwinan.”

Begitu banyak pilihan di depan kita seperti pohon-pohon beserta rantingnya di dalam
hutan, tapi kita mesti menentukan satu pilihan dan bila terlalu memilih…tidak satupun
akan kita dapati, kerana kesempatan itu hanya sekali dan kita harus terus maju seperti
waktu yang beredar ke depan yang tidak pernah tersimpan pada hari semalam,
kelmarin atau bersemayam pada masa lalu kita.

1 comment:

  1. salam amal.
    ape habaq skang ni?
    ni fadzil samer dulu..igt lg x???

    ReplyDelete